Serangan hacker internasional bertarget global

Sebuah perusahaan cybersecurity Amerika mengeluarkan laporan pada hari Rabu, dan mengatakan bahwa mereka telah mengidentifikasi pelaku tunggal serangan cyber yang berlangsung hingga lima tahun lamanya yang mentargetkan pada berbagai instansi pemerintah amerika, perusahaan-perusahaan Amerika dan bahkan PBB, dan bahwa terlihat pola target yang dituju adalah “aktor negara.”

Cybersecurity sekarang menjadi perhatian besar internasional, sangat berbahaya jika seorang hacker bisa mendapatkan akses ke rahasia perusahaan dan militer yang sensitif, termasuk kekayaan intelektual negara. Laporan itu muncul setelah terjadinya serangan pada jaringan komputer yang ditujukan pada Dana Moneter Internasional (IMF), Sony dan Lockheed Martin Corporation, sebagai kontraktor militer terbesar Amerika.

Keprihatinan atas serangan yang dilakukan oleh negara-negara yang bersebrangan politik dengan amerika juga meningkat tajam, terutama setelah tahun lalu Google mengatakan bahwa hacker Cina telah mencuri banyak kode sumber perusahaan. Banyak ahli keamanan barat mengatakan pemerintah Cina telah membangun unit cyberwarfare canggih dan bahwa pemerintah mungkin bermitra dengan hacker profesional.

Jeff Moss, seorang pakar keamanan Internet yang mendirikan Konferensi Black Hat, mengatakan akan sulit untuk mempersempit tersangka dalam kampanye luas. “Cina adalah karung tinju yang cukup nyaman,” katanya.

McAfee mengatakan berhasil mengidentifikasi pelaku tunggal dalam bulan Maret, ketika menemukan log detail serangan saat meninjau isi dari sebuah server yang ditemukan pada tahun 2009 sebagai bagian dari penyelidikan pelanggaran keamanan di perusahaan-perusahaan pertahanan. Joris Evers, juru bicara McAfee, mengatakan server itu di negara Barat, tetapi bahwa ia tidak bisa lebih spesifik menyebutkan lebih detail.

Uniknya ditengah kecurigaan barat tentang serangan cyber terselubung oleh china, pada konferensi pers di Beijing, juru bicara Kementerian Luar Negeri, Hong Lei, mengatakan, “Pemerintah China menentang hacking dalam segala manifestasinya.”

Dia menambahkan: “Hacking adalah masalah internasional, yang China juga menjadi korban. China bersedia untuk melakukan kerjasama internasional dalam hal ini. Kami tidak puas dengan pernyataan tidak bertanggung jawab beberapa orang yang menghubungkan serangan hacker dengan pemerintah Cina. “