Mitos Seputar Toko Online

Melihat semakin pesatnya pengguna Internet di Indonesia, maka tak heran kalau belakangan ini semakin pesat juga pertumbuhan website. Baik dari sektor pemerintahan hingga swasta, bahkan sampai sektor usaha kecil menengah (UKM). Mereka semua sama sama mengadopsi sistem pemasaran online yang mengandalkan website dan internet sebagai ujung tombaknya, disela-sela semakin besarnya peluang melalui media ini muncul juga bermacam macam mitos seputar pemasaran online yang kadang menyesatkan

Pemasaran Untuk Toko Online Itu Mudah

Anggapan ini memang tidak sepenuhnya salah, memang memasarkan toko online itu sangat mudah. Hanya saja karena begitu mudahnya orang cenderung menganggap enteng dan meremehkan. Meskipun biaya yang anda keluarkan untuk toko online biayanya tidak sebesar ketika anda membangun toko nyata, namun usaha yang anda perlukan sebenarnya sama. Meskipun online, anda tetap harus berpromosi aktif secara offline (apalagi untuk situs baru yang masih sepi pengunjung)

Memulai Dengan Domain Gratis

Ini mitos yang sangat fatal, jika anda tidak sanggup membeli domain yang sebenarnya sangat murah (dibawah 100rb/tahun) lebih baik jangan membuat toko online. Anda tentu pernah mendengar nama domain gratis co.cc di masa kejayaannya, ada jutaan domain yang terdaftar disini termasuk ratusan ribu toko online namun ternyata usianya tidak lama.. Setelah di banned google, semua domain yang terdaftar di dalamnya hancur satu persatu. Sisihkan saja penghasilan anda, mulai menabung untuk membeli domain premium

Berdagang Online Hanya Di Facebook Saja

Tingginya pengguna facebook, kadang disalah gunakan oleh “oknum” pedagang online. Mereka sering sekali men-tag foto produk ke teman-teman mereka, padahal hal tersebut membuat teman-teman mereka merasa terganggu yang akhirnya merasa kesal. Kalau orang-orang sudah kesal, jangan harap ada yang mengorder produk anda. Harus di ingat, orang join di facebook bukan untuk ditawari produk. Merka join di facebook untuk mencari teman

Gunakan Hosting Gratisan Sudah merasa cukup

Pelanggan sudah semakin cerdas, sebelum membeli lewat toko online mereka terlebih dahulu melihat-lihat apakah toko online tersebut memiliki kredibilitas dan dapat dipercaya? Kejadian penipuan online di internet banyak di lakukan oleh mereka yang menggunakan layanan gratis. Meski tidak semua pengguna layanan gratisan adalah penipu, kadang benak customer sudah terlanjur tertanam.